Rabu, 30 November 2016

Indigo



Nama ku Risma DwI Rachmawati,aku adalah salah satu mahasiswa fakultas teknik di salah satu universitas di bandung teapatnya dijalan Dipatiukur,entah dari mana aku harus mulai bercerita.
Aku terlihat beda dibandingkan dengan teman-teman sebayaku dengan mata yang berbeda dan katanya anugerah dari Tuhan,namun terkadang aku selalu berfikir sebaliknya,ya orang sering memanggilku indigo,namun aku kurang begitu suka dengan panggilan itu.
Aku akan menceritakan semua kisah yanag pernahaku alami,bertemu dengan makhluk gaib. Sebelumnya aku ngin bertanya apa kalian sempat berfikir jika kita hidup didunia ini tidak sendirian? Didunia ini tidak Cuma kita yang tinggal bahkan banyak makhluk yang  tinggal didunia ini selain kita,ya salah satunya adalah makhluk gaib, yang katanya mereka adalah berasal dari arwah yang tak tenang atau dalam kata lain arwah penasaran.
Baik aku akan mulai bercerita tentang pengalamanku bertemu dengan makhluk gaib, aku mengalami gangguan ini sejak aku berada di kelas 2 SMA,jadi aku agak sedikit kaget ketika aku melihat hal yang tidak lajim dan tidak seharusnya aku lihat,penampakan pertama kali aku lihat yaitu bayangan hitan yang sedang berjalan di depan rumahku,waktu itu teapt pukul 17.58 pintu dirumahku kebetulan masih terbuka,aku dan keluarga ku sedang mengobrol diruang tamu,seketika aku melihat ke jendeladan aku melihat bayangan  hitam sedang berjalan melewati rumahku,awalnya aku tidak begitu menggubrisnya dan akupun melanjutkan obrolanku bersama keluargaku.
Keesokan harinya aku melakukan aktifitas seperti biasanya,kebetulan aku ingin minum dan akupun pergi kedapur untuk mengambil minum,ketika aku menolehkan badan serta muka kuke arah sebaliknya aku melihat bayangan hitam lagi,kali ini bayangan itu melewatiku dan menembus badan ku,akupun terdiam dan sempat bertanya makhluk apa tadi,tapi aku tidak terlalu menggubrisnya lagi.
Haripun berganti,malampun tiba. Seperti biasa aku dan kedua orangtua ku bercengkrama di ruang tamu bercerita tentang keseharian ku disekolah,dan bercerita tentang yang lainnya. Kamipun tertawa terbahak-bahak mendengar salah satu cerita ayahku tentang kejadian lucu dikantornya hari itu,seketika akupun terdiam dalam senyumku tiba-tiba aku melihat ke arah pintu kamarku,aku melihat sesosok bayangan hitam lagi sepertinya sedang melihat ke arahku,akupun terdiam dan tidak bias lagi untuk acuh terhadap apa yang aku lihat,semua terasa ganjal semua terasa aneh bagiku.
Keesokan harinya seperti biasa akupun berangkat ke sekolah menggunakan motor bebek yang setia selalu menemaniku dari aku SMP,sesampainya disekolah akupun langsung pergi kekelas dan kebetulan guru sudah dating,akupun langsung memperhatikan apa yang guruku terangkan,namun seketika pikiranku,konsentrasiku berhenti,aku melihat bayangan hitam lagi kini bayangan hitam itu tepat berada di belakang guruku,dan dari situ aku baru sadar ternyata aku memiliki gangguanmakhluk halus,sesampainya dirumah aku menceritakan semuanya kepada ibuku. Awalnya ibuku tidakpercaya api setelah aku ceritakan semuanya baru dia bisa percaya.
Sorepun tiba,seperti biasa aku bermain ditempat temanku,kebetulan hari itu kita sedang bermain di kamarnya tapi lambat laun kitapun bermain d halaman rumah temanku,aku izin kepada temanku untuk mengecas hp ku yang sudahlow temankupun berkata untuk mengecasnya di kamar nya saja,akupun pergi ke kamarnya dan mengecas hpku,seketika mataku dan semua aktifitasku terhenti aku melihat kea rah kaca temanku dan benar saja untuk pertama kalinya aku melihat sesosok anak kecil dia merangkak dan mengintipku di pintu kamar temanku,wajahnya begitu pucat matanya hitam  kepalanya botak dan dia hanya memakai celana dalam,disitu aku hanya bisa berteriak sekencang-kencangnya dan tiba-tiba tubuhku melemas,semua temanku yang mendengar teriakanku langsung menghampiriku dan bertanya ada apa,aku hanya bisa diam dalam keadaan syok yang benar-benar bikin aku ga bisa ngomong.
Setelah aku tenang baru aku bisa bercerita,dan teman-temanku menyarankan agar aku berobat saja ke orang bisa(dukun). Akupun menggubris perkataan mereka esok harinya aku menemui orang bisa dan menceritakan semuanya lalu beliaupun memberiku gelas yang berisikan air dan menyuruhku meminumnya serta menyuruhku mencuci mukaku sebanyak 3x menggunakan air sisa yang aku minum. Setelah aku lakukan itu memang benar selama 1 sampai 2 bulan aku tidak bisa melihat makhluk gaib lagi dan aku sangat senang serta besryukur bisa hidup normal seperti orang lain pada umumnya.
Masuk bulan ke 3 setelah aku berobat ke orang bisa,aku piker ketenangan yang aku miliki akan berlanjut selamanya ternyata yang aku pikirkan salah,aku melihat makhluk gaib lagi. Sama seperti sebelumnya aku melihat sesosok bayangan hitam namun sekarang agak beda aku bisa melihat bayangan putih juga mirip sekali dengan asap rokok,dan sekarang aku bisa merasakan jika ada seseorang selain aku di ruangan yang aku tempati.
Aku bertanya ke teman-temanku dan menceritakn semuanya,temankupun memberiku rekomendasi orang bisa lagi,dia bilang sih yang satu ini oke. Tidak piker panjang akupun langsung pergi menemui orang yang bisa tersebut.
Sesampainya disana dia melihat wajahku dan mengangguk-nganggukan kepala,dia berkata bahwa di jidatku terdapat cahaya sebesar tusuk gigi tapi lebih kecil lagi,dan dia berkata bahwa aku mewarisi ilmu dari leluhurku,dengan kata lain ilmu yang akumiliki itu adalah warisan yang diturunkan leluhurku,entah itu dari leluhur ibuku maupun leluhur ayahku.
Akupun pulang dan menceritakannya kepada ibu dan ayahku,ayahku berkata jika memang benar leluhurku terutama alm.eyangku itu adalah seseorang yang sakti, pernah waktu itu mereka merencanakan pergi ke kota Sumedang dan eyangku berkata agar semuanya pergi saja duluan nanti aki menyusul,begitu ujarnya namun ketika ayahku dan saudara-saudaranya baru sampai,eyangku sudah beridiri dan melambaikan tangan di depan pintu salah satu saudaraku.
Seketika yang dimobil kaget dan tidak bisa berkata apa-apa,tidak ada yang tahu sampai sekarang alm.eyangku naik apa ke sana dan sama siapa.
Akupun diam dan menundukan kepalaku,seolah aku tidak bisa menerima kenyataan bahwa aku memang mewarisi ilmunya,hari terus berlalu bulanpun berganti setiaap saat aku melihat saja sosok-sosok bayangan-bayangan,tapi lambat laun aku mulai biasa. Namun aku baru sekali saja melihat sosok makhluk gaib yang bener-bener real bentuknya.
Singkat cerita,aku sekarang tinggal bersama nenekku di Bandung, aku lakukan aktifitas ku seperti biasa cumin bedanya sekarang aku adalah seorang mahasiswa teknik jurusan system informasi disalah satu Universitas Swasta di Bandung tepatnya sih dijalan Dipatiukur.
Hari itu aku pulang kuliah agak siang sih karena kebetulan Dosenku tidak masuk,akupun istirahat di ruang tamu,dan tidak terasa akupun ketiduran,tapi aku sempat bermimpi dan mimpi itu benar-benar kurang menyenangkan,dimimpi itu aku melihat nene ku seperti berbicara dan berkata yaampun kamu ketiduran lagi disini lalu nenekupun membuka gordeng jendela ruang tamu dan astaga aku melihat banyak sekali baying hitam di laur jendela itu dan mereka sepertimemaksa-maksa ingin masuk ke dalam rumah,akupun terbangun dan mengekuarkan keringat yang cukup banyak,keesokan harinya aku mencerita kan semuanya kepada teman-temanku,dan salah satu temanku berkata konon katanya jika kita tidur di suatu tempat dan bermimpi di tempat kita tidur juga sebenarnya itu nyata karena saat kita tidur roh dalam tubuh kita keluar dari tubuh.
Lalu apa yang aku mimpikan kemarin itu apa maksudnya? akupun terus memikirkannya,kebetulan pamanku dating kerumah nene dan akupun langsung bertanya tentang apa yang aku alami,lalu pamankupun menjawab memang sebelum rumah ini di bangun dulu tanah ini adalah makam dan sebagian dari jenazahnya tidak di pindahkan,akupun langsung terdiam dan mengerti tentang mimpi tersebut.
Hidup sebagai seorang Indigo itu tidak mudah tidak seenak yang dipikirkan orang,mungkin banyak orang yang berpendapat"keren banget jadi seorang indigo", aku berfikir sebaliknya,karna hidup sebagai seorang indigo itu tidak tenang,sempat waktu itu aku sedang mengendarai motor dan aku melewati jalan cicaheum memang kebetulan hari itu aku pulang agak kemaleman,dan jujur aku sempat melamun bawa motornya,ketika aku sedang asik membawa motor tiba-tiba aku melihat sesosok bapak-bapak sedang berjalan kaki dan henda menyabrang,akupun mengerem motorku dan ternyata di depan tidak ada siapa-siapa untungnya sih kendaraan dibelakangku sedang tidak begitu mengebut,jika kendaraan di belakangku mengebut mungkin aku sekarang ini tidak bisa menceritakan pengalamanku di blog ini.
dan yang lebi menyedihkannya lagi, jika aku sedang berjalan dengan temanku dan aku melihat makhluk kasat mata itu semua teman-teman yang sedang dengan ku akan melihat sosok kasat mata itu,tapi untungnya teman-teman ku tidak ada yang kapok sih dan tetap mau berteman dengan ku meskipun mereka terkadang ketakutan.
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar